Senin, 10 Juni 2019

Lebih Waspada, Penyakit Paru-paru Mengancam Orang-orang Yang Berkerja di Bidang Ini

Hasil survey menunjukan bahwa 300 orang di Indonesia meninggal akibat penyakit yang ada diparu-parunya.
Penelitian juga telah menunjukkan bahwa terjadi peningkatan jumlah penyakit yang berhubungan dengan pekerjaan. Lingkungan kerja bisa berpengaruh terhadap kesehatan seseorang secara keseluruhan, yang mana dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang memengaruhi jantung, paru-paru, dan setiap organ lainnya. 
Sekitar 17 persen penyakit yang menyerang paru-paru diketahui disebabkan oleh paparan pekerjaan. Seseorang yang memiliki masalah yang berhubungan dengan pernapasan seperti asma juga menunjukkan kondisi individu yang semakin memburuk.
Kesehatan paru-paru dapat terkena dampak negatif dari polutan seperti bahan kimia, kuman, asap tembakau, kotoran, serat, debu, dan lain-lain. Hal-hal yang sering dianggap tidak berbahaya bagi kesehatan pada kenyataannya berbahaya, dan dapat menghalangi jalan napas dan merusak paru-paru. 
Di bawah ini ada beberapa pekerjaan yang membahayakan paru-paru seseorang yang mana risiko pekerjaan itu menyebabkan jaringan parut atau fibrosis, asma, PPOK, dan infeksi atau kanker pada paru yang telah dilansir dari Boldsky. 
Housekeeper dan cleaning service
Perlengkapan alat pembersihan yang digunakan untuk membersihkan sesuatu dikemas dengan sejumlah besar bahan kimia berbahaya yang dapat berkembang dan memicu asma. 
Zat kimia dalam pembersih ini reaktif dan dapat bereaksi buruk dengan jaringan paru-paru orang yang bekerja sebagai housekeeping maupun cleaning service . Pembersih organik pun juga tidak lebih baik, karena melepaskan senyawa organik yang mudah menguap yang mana itu dapat menyebabkan masalah pernapasan kronis dan reaksi alergi.
Bartender dan waitress
Bekerja di ruangan yang dipenuhi asap sangat berbahaya bagi paru-paru seseorang. Bekerja sebagai bartending dan waitress sangat di sebuah klub malam sangat tidak mungkin tidak terkena paparan zat asap yang begitu banyak dan berbahaya.
Asap bekas yang dihasilkan dari rokok ini dan jenis peralatan merokok lainnya seperti shisha adalah beberapa penyebab utama kanker paru-paru.
Penata rambut 
Penggunaan bahan kimia yang digunakan secara konstan untuk pewarnaan rambut dan penataan rambut berbahaya bagi organ pernapasan orang yang bekerja sebagai hairstylist yang dapat menyebabkan asma akibat pengaruh pekerjaan. 
Banyak produk pelurus rambut mengandung formaldehyde, karsinogen yang dikenal yang merupakan penyebab utama kanker paru-paru dan iritasi.

Sumber: Akurat.co

Tidak ada komentar:

Posting Komentar